Inilah Hijabers Cantik Pecahkan Rekor Dunia Sebagai Dokter Termuda

Jakarta - Wanita muda berhijab di zaman modern ini tak takut lagi untuk mengeksplor diri mereka. Bahkan beberapa diantaranya telah berhasil menuai prestasi yang mengagumkan dibidangnya. Seperti Iqbal Mahmoud Al Assad yang sempat pernah memecahkan rekor dunia karena berhasil menjadi dokter termuda.

hijabers cantik pecahkan rekor dokter termuda

Wanita muda yang diketahui asal Palestina tersebut menempuh perguruan tinggi di usia yang sangat muda yaitu 13 tahun. Ia pun menjadi mahasiswi paling muda saat itu dan menyabet gelar dokter dari Universitas bergengsi di Qatar, di Weill Cornell Medical College di usia 20 tahun pada 2013 silam. Saat itu juga Iqbal dicatat oleh Guinnes World Records sebagai dokter termuda di dunia.

Seperti yang dilansir oleh The National, Iqbal lulus sebagai mahasiswi terbaik dan mendapatkan beasiswa penuh karena kecerdasannya. Iqbal buknalah lahir dari keluarga kaya. Wanita cantik kelahiran 2 Februari 1993 itu dibesarkan orangtuanya di sebuah tempat pengungsian warga Palestina di Lebanon.

Meski keadaan yang demikian, hal tersebut tidak menyurutkan Iqbal untuk membuktikan bahwa dirinya mampu mewujudkan mimpinya walau dengan keterbatasan ekonomi. Namun setelah mimpinya terwujud, kini wanita yang saat ini berumur 22 tahun itu memiliki segudang impian laiinya.

Wanita muslimah yang saat ini mendapatkan kesempatan mengenyam pendidikan dengan mengambil spesialisasi
kedokteran anak di Ohio, Amerika Serikat juga memiliki rencana untuk mendedikasikan dirinya di Negara Qatar setelah lulus. Menurutnya Qatar membuka peluang untuknya agar bisa mencapai di kesuksesan.

Hijabers cantik pecahkan rekor sebagai dokter termuda
 
Tidak hanya itu saja, ia juga memiliki impian menjadi dokter di Lebanono agar dapat membantu pengobatan di tempat pengungsian. "Impian saya bisa kembali ke Lebanon dan bisa memberikan pengobatan gratis kepada mereka, "ungkap Iqbal dikutip dari The National.

Untuk menggapai semua impiannya, Iqbal ingin terus berjuang demi kedua orang tuanya. Iqbal mengatakan bahwa perjuangan orangtua yang tidak pernah lelah dengan terus berusaha mengedepankan pendidikan untuk anak-anaknya meskipun kondisi ekonomi terpuruk yang menjadi pemicu kesuksesan namun semua itu bukanlah penghalang.

Iqbal terkenal jenius sejak kecil. Ia mampu menguasai pelajaran dengan sangat cepat dan tak jarang mendapat perlakuan spesial ketiak di sekolah. Maka tak heran jika ia berhasil lulus SMA di usianya yang ke 13 tahun.

Ketika melihat prestasi Iqbal di Sekolah, Mantan Menteri Pendidikan Lebanon, Khaled Abany, memberikannya gelar siswa termuda yang tamat SMA. Khaled pun menyayangkan bila Iqbal tidak melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggihanya karena alasan kepentok biaya.

Bekerjasama dengan pihak Yayasan Qatar untuk Pendidikan, Ilmu Pengetahuan dan Pembangunan Masyarakat, Iqbal mendapatkan beasiswa untuk melanjutkan kuliah di Weill Cornell Medical College, Watar. Kesempatan tersebut dimanfaatkan dengan baik oleh dan berhasil lulus sebagai gelar mahasiswi terbaik.

"Sejak masuk dihari pertama, Iqbal sudah terlihat sebagai mahasiswa yang matang dan sangat profesional di usianya yang terbilang muda dan minim pengalaman,' pujian salah satu profesornya di Cornell, Dr Imad Makki.


Tidak ada komentar:

Write a Comment


Top